MAKASSAR – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, mengikuti rapat koordinasi nasional terkait perkembangan penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) untuk kendaraan dinas operasional dan/atau kendaraan perorangan instansi pemerintah daerah.
Rapat ini dilaksanakan secara virtual dari Rumah Jabatan Sekda Sulsel, Kamis (24/4/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri RI ini diikuti oleh seluruh pemerintah provinsi se-Indonesia.
Sekda Sulsel hadir didampingi oleh Kepala Bapenda Sulsel, Dr. H. Reza Faisal Saleh, S.STP, M.Si, serta perwakilan dari Bappeda Sulsel dan BKAD Sulsel. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sulsel, Andi Eka Prasetya, turut bergabung secara virtual.
Rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 000.2.7/8299/SJ tanggal 18 November 2022, serta Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan dinas di instansi pemerintah pusat dan daerah.
Analis Kebijakan Ahli Madya Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral Kemendagri, Eva Novianty, menekankan bahwa rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi langkah-langkah yang telah diambil pemerintah daerah dalam percepatan implementasi kendaraan listrik.
“Kita ingin mengetahui sejauh mana kebijakan pemerintah daerah dalam mendukung program percepatan kendaraan listrik berbasis baterai,” jelas Eva.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas ESDM Sulsel, Andi Eka Prasetya, melaporkan bahwa Pemerintah Provinsi Sulsel telah menjalankan program Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KLBB).
“Di Provinsi Sulsel, kita telah memulai program KLBB dan mendukungnya dengan pembangunan sejumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU),“ ungkap Andi Eka.
Beberapa SPKLU telah tersedia di Kantor Gubernur Sulsel dan di beberapa area perbelanjaan (mall) untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik di Sulawesi Selatan. (*)
