MAROS — Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulawesi Selatan bersama PT Jasa Raharja dan Kepolisian melakukan audiensi dengan Bupati Maros AS Chaidir Syam dalam rangka memperkuat sinergi optimalisasi penerimaan pajak kendaraan, khususnya Opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan Opsen BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor).
Audiensi berlangsung pada Selasa, 8 Juli 2025, di ruang kerja Bupati Maros dan dihadiri langsung oleh pimpinan Jasa Raharja Sulsel, Kepala Bidang Teknologi Sistem Informasi (TSI) dan Andi Satriady Sakka Plt. Kepala Bidang PAD Bapenda Sulsel M Irvandi Thamrin, Kepala UPT Bapenda Wilayah Maros Rahim, Pamin 3 Seksi STNK, serta perwakilan Bapenda Maros.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas strategi kolaboratif yang melibatkan perangkat desa dan kelurahan dalam penyampaian informasi kepada wajib pajak, khususnya terkait tunggakan pajak kendaraan bermotor. Sinergi lintas sektor ini dinilai penting dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban perpajakan daerah.
Salah satu fokus utama diskusi adalah rencana kerja sama antara Pemkab Maros dan Bapenda Sulsel dalam bentuk swakelola pendataan dan penagihan pajak kendaraan bermotor, terutama untuk kendaraan yang masuk kategori Kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) dan beralamat di wilayah Kabupaten Maros.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat basis data kendaraan di daerah, menurunkan angka tunggakan pajak, serta meningkatkan kontribusi pajak kendaraan terhadap pendapatan asli daerah (PAD).(alim)
