MAKASSAR – Pengurus Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Pedati Sejahtera Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-31, Senin (21/4/2025) di Aula Kantor Bapenda Sulsel.
Dalam rapat tersebut terungkap hingga 31 Desember 2024 jumlah modal atau aset anggota koperasi ini mencapai Rp 17.401.842.000.
Pendapatan yang dibukukan pada tahun 2024 sebesar Rp 2.423.973.300. Pendapatan berasal dari bagi hasil simpan pinjam, penjualan barang toko, foto copy, dan usah lainnya.
Kepala Bapenda Sulsel, Dr. H. Reza Faisal Saleh, S.STP, M.Si yang merupakan Pembina KPRI Pedati Sejahtera memuji kinerja Koperasi Pedati Sejahtera Bapenda Sulsel tahun buku 2024 yang meningkat. Ia tambahkan, koperasi ini sangat membantu anggotanya dalam menyediakan kebutuhan sehari-hari.
Saat ini modal Koperasi Pedati Sejahtera meningkat 7,15 persen, omset meningkat 8,26 persen dan peningkatan SHU anggota sebesar 25,09 persen.
RAT ini juga dihadiri Kadis Koperasi Sulsel diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Dinas Koperasi Sulsel Indriastuti Saggaf dan Kadis Koperasi dan Makassar Muhammad Rheza.
Ketua Koperasi Pedati Sejahtera Bapenda Sulsel Abd Malik Ibrahim, mengatakan, saat ini koperasi yang bermarkas di Bapenda Sulsel ini beranggotakan 568 orang terdiri dari pegawai ASN sebanyak 513
orang dan nonASN sebanyak 55 orang.
Dalam memberi layanan kepada anggotanya, lanjutnya, koperasi membuka empat jenis usaha yakni usaha simpan pinjam, pertokoan, foto copy, dan pembayaran online.
Tokonya berada di Kantor Bapenda Sulsel Jalan Andi Pangerang Petta Rani dan di Samsat Mappanyukki di Jalan Andi Mappanyukki Makassar.Saat ini Koperasi KPRI Pedati Sejahtera mengelola modal sendiri yang berasal dari simpanan wajib dan simpanan sukarela anggotanya.
RAT ini dihadiri ratusan anggota KPRI Pedati Sejahtera yang berasal dari seluruh Sulsel.(alim)