Makassar – Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Gowa menggelar High Level Meeting (HLM) pada Senin, 10 November 2025, bertempat di Hotel Maleo Makassar. Pertemuan ini bertujuan untuk mendorong elektronifikasi dan transaksi non-tunai di Kabupaten Gowa, khususnya dalam penerimaan pajak dan retribusi daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Plt. Kepala Bidang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bapenda Sulsel, M. Irvandi Thamrin, S.Stp, MM, turut hadir sebagai narasumber. Ia memaparkan berbagai inovasi digital yang telah diterapkan oleh Bapenda Sulsel untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.
“Kami terus berinovasi untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajaknya,” ujar Irvandi.
Beberapa inovasi yang dijelaskan antara lain adalah Bapenda Sulsel Mobile, sebuah aplikasi yang memungkinkan masyarakat membayar pajak kendaraan langsung dari ponsel. Selain itu, pembayaran juga dapat dilakukan melalui ATM Bank Sulselbar, aplikasi Bank Sulselbar Mobile, dan berbagai kanal digital lainnya.
Khusus untuk Pemerintah Kabupaten Gowa, Bapenda Sulsel juga telah menghadirkan banyak loket pembayaran di luar Samsat induk.
Loket-loket tersebut tersebar di beberapa titik strategis, termasuk Drive Thru Samsat Gowa, Gerai Samsat Bajeng, Gerai Samsat Panciro, Pelayanan PTSP, Samsat Keliling Armada VI, dan Samsat Keliling Royal Spring, serta lokasi lainnya.
Inisiatif ini diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat Gowa dalam membayar pajak, sekaligus mendukung upaya pemerintah daerah dan Bank Indonesia dalam mewujudkan ekosistem transaksi non-tunai yang lebih luas.(alim)
